Selasa, 20 Maret 2012

How can I make my blog load faster?

How can I make my blog load faster?

The speed at which your blog loads is critical to attracting more readers to your blog. If your blog takes a long time to load, many readers may leave your blog before they have the chance to read it. Here are a few tips and tricks that will help your blog load faster and attract more users:
Posts

Your blog's load time can be affected by the number of posts you display on your main page. You can easily edit the number of posts displayed of the main page from the Settings | Formatting tab. You can then select the number of posts you want to display on the main page. We recommend displaying 10 or fewer posts on the main page.
Third Party JavaScript and Links

For optimal blog load speed, we recommend using Google/Blogger widgets, JavaScript and links. However, if you need to use third party JavaScript and links, your blog will load much faster if you put all JavaScript at the bottom of your blog. If you have third party JavaScript and links in your sidebar, put them in at the bottom of the sidebar.
Images and Media

Learn even more ways Google products work together.

The more images, videos and other multi-media you have on your blog the longer it will take to load. However, images and other multimedia are important to attracting users to your blog, so it is important to optimize the load speed of your images and media. Here are a few tips to increase the load speed of your media:

Decrease the size of your images or use thumbnails that link to the full-size image.
If you use third party images, consider uploading them to Picasa Web Albums via the Blogger post editor.
If you have a large number of images to display, you can upload all your images (from a vacation or event) to a Picasa Web Album and link to the album in your post or sidebar.

Other suggestions

If you've added any custom CSS to your blog, make sure you put it at the top of the page.
The most important content of your blog that catches readers attention should load the quickest. To help you identify which items are taking the longest to load you can use Stopwatch. To use Stopwatch, enter your blog's URL into the text box and click "Start StopWatch". Stopwatch will then open your blog in a frame and will record the time it takes for everything on your blog to load, including images, videos, widgets, etc. Take note of the items that take the longest to load and modify them appropriately using our suggestions.

karakter menrut tanggal

Tanggal 1

Surat Al Fatihah (Pembukaan)

Menyukai hal baru, berbakat menjadi pemimpin, seorang pioneer (pelopor), idealis, cenderung ingin sempurna, pandai memanfaatkan kesempatan, egois, harus selalu jadi prioritas utama, sering mengulangi kesalahan yang sama, orang yang belum mengenalnya akan mengira sebagai sosok yang angkuh dan sulit ditaklukkan.

Tanggal 2

Al Baqarah (Sapi Betina)

Pekerja keras, taat akan hukum dan aturan, memiliki jiwa sosial dan kepedulian tinggi, menyukai hal-hal yang bersifat rutinitas, jika dia mampu ada cenderungan menjadi seorang dermawan, kurang inisiatif, sering dimanfaatkan orang lain serta gampang percaya kepada orang lain.

Tanggal 3

Al Imran (Keluarga Imran)

Seorang pemimpin (walaupun dalam kelompok kecil), berhati-hati dalam bertindak, mengayomi, tegas, suka suasana perdebatan dan agak cerewet, jika wanita ia cenderung tomboy, ingin menang sendiri, seorang pemimpi dan sering berfantasi.

Tanggal 4

An Nisa (Wanita)

Sensitif dan perasa, feminim, protektif terhadap keluarga, kreatif, kompak tapi mudah dipengaruhi, agak jahil (iseng), dan penggoda.

Tanggal 5

Al Maidah (Hidangan)

Diperlukan banyak orang, menyukai perubahan, memiliki insting yang lumayan, cepat bosan, ingin dilayani, susah diatur.

Tanggal 6

Al Anaam (Binatang Ternak)

Punya insting tajam, kurang mandiri, terkadang seenaknya sendiri, emosional, pemalu dan kurang percaya diri, dan cepat berubah pikiran.

Tanggal 7

Al A’Raaf (Tempat Tertinggi)

Cermat dan teliti, mudah mengambil hati orang lain, penuh inspirasi, terlihat sombong, suka meremehkan dan cepat puas.

Tanggal 8

Al Anfaal

Optimis, mobilitas tinggi, menyukai perubahan, emosional, gampang berubah pendirian, saat marah suka menyakiti diri sendiri.

Tanggal 9

At Taubah

Pemaaf, perfeksionis, mudah bergaul, tegas, tidak suka basa basi, tidak cepat puas, ingin selalu diperhatikan, keras kepala dan mudah goyah.

Tanggal 10

Yunus

Cepat menyesuaikan, banyak cara keluar dari persoalan, setiap kemauan harus terpenuhi, licin dan cerdik, tidak bisa dikekang dan susah diatur, mudah menyangkal dan banyak alasan.

Tanggal 11

Huud

Dibutuhkan banyak orang, mudah menerima, berhati-hati dalam berbuat, tidak banyak kemauan, pasif, terkadang diremehkan, peka perasaan.

Tanggal 12

Yusuf

Percaya diri, optimisme tinggi, tekun, teliti, disukai banyak orang, emosional, tidak mudah percaya, tidak bisa menahan keinginan, ambisius.

Tanggal 13

Ar Ra’du (Guruh / Petir)

Pemikir, dinamis, menyukai perbedaan, mudah menarik perhatia, logis, suka berdebat, tempramental, lambat memahami sesuatu.

Tanggal 14

Ibrahim

Pembimbing yang baik, patuh pada aturan, keras dan tegas, banyak rencana, rela berkorban.

Tanggal 15

Al Hijr (Batu)

Perfeksionis, keras kepala, telaten, gampang goyah pendiriannya, mudah dipengaruhi.

Tanggal 16

An Nahl (Lebah)

Rajin dan tekun, ramah, peka pada suasana di sekitarnya, berjiwa sosial, pandai memanfaatkan kesempatan, rapi, cerewet, sensitif dan agak cengeng, pendendam.

Tanggal 17

Al Israa

Idealis, banyak ide, suka berkhayal, emosional, lebih produktif jika beraktivitas pada malam hari (kegiatan yang baik dan bermanfaat).

Tanggal 18

Al Kahfi

Suka menolong, pengamat yang baik, pandai menyimpan rahasia, tidak mudah percaya, suka memendam masalah dan mengurung diri, susah ditebak maksudnya.

Tanggal 19

Maryam

Pengasuh, kekanak-kanakan, menyukai anak-anak, suka mengajar, sabar, memiliki banyak cara menyelesaikan masalah, bicara berdasar bukti, sering difitnah.

Tanggal 20

Thaha

Misterius, suka bepergian, memegang teguh aturan, suka lari dari masalah.

Tanggal 21

Al Anbiyaa

Bertanggung jawab, seorang pemimpin dan pemikir, pendengar yang baik, menerima apa adanya (ikhlas), tidak banyak kemauan.

Tanggal 22

Al Hajj

Segala sesuatu harus sempurna, mudah dipengaruhi, gampang terpengaruh, terburu-buru ingin cepat sampai tujuan, menyukai keramaian, sering berfikir muluk.

Tanggal 23

Al mu’minuun

Normatif, sensitif, feminim, fanatik terhadap sesuatu, mudah terpancing emosinya.

Tanggal 24

An Nuur

Mudah memberikan jalan keluar, cermat memilah masalah, pendengar setia, mudah tersinggung, suka mengungkit-ungkit, gampang menyalahkan.

Tanggal 25

Al Furqan

Punya skala prioritas, gemar membandingkan, ceplas ceplos, kurang inisiatif dan tidak banyak kemauan.

Tanggal 26

Asy Syuara

Pandai mengambil hati, suka berbelit-belit, kurang berani untuk menyampaikan keinginan, agak cerewet, tidak banyak keinginan, kurang romantis.

Tanggal 27

An Naml

Insting kuat, memiliki perencanaan yang baik, pandai memanfaatkan peluang, susah bekerja sendiri, mudah panik, tidak bisa disalahkan, mudah tersinggung, tidak bisa ditentang.

Tanggal 28

Al Qashash

Berani menyampaikan keinginan dan pendapat, memegang komitmen, mudah bergaul, tidak pernah kehabisan bahan pembicaraan, pendendam, emosional, romantis, pencemburu.

Tanggal 29

Al Ankabuut

Banyak kenalan, sabar, dinamis, kurang menyukai keramaian, tidak berfikir panjang, kurang pandai memelihara jaringan, bekerja kurang sistematis, mudah tersinggung.

Tanggal 30

Ar Ruum

Optimis, banyak akal, anggun, tempramental, suka bertindak semaunya dan ingin menang sendiri, pencemburu berat, setiap kemauannya harus dipenuhi.

Tanggal 31

Lukman

Bijaksana, seorang pemimpin, melindungi komunitasnya, sabar, tekad kuat, otoriter, setiap perintahnya harus dituruti.

Sesuaikah karakteristik sifat Anda berdasarkan Surat di atas ?

Wallahu’alam

macam-macam virus pc

Macam-macam Virus

1.CABIR

Cabir merupakan merupakan virus Symbian pertama dan terpopuler hingga saat ini. Cabir termasuk jenis worm yang menyebar melalui koneksi Bluetooth dan masuk ke ponsel melalui inbox pesan Anda dengan nama-nama yang menarik perhatian. Jika Anda mengklik file.sis tersebut dan menginstalnya, Cabir akan mulai mencari mangsa baru ponsel dengan akses Bluetooth terbuka, untuk menginfeksinya.

Cabir dikenal juga dengan nama SymOS/Cabir.A, EPOC/Cabir.A, Worm.Symbian.Cabir.a, dan virus Caribe. Variannya kini telah berkembang hingga embel-embel abjad terakhir Cabir.Z. Cabir.Z sebenarnya merupakan varian dari Cabir B, hanya penyebarannya menggunakan nama velasco.sis.

Cabir akan mengaktifkan Bluetooth Anda secara periodic, sekitar 15-20 menit sekali untuk mencari mangsa. Tak ada kerusakan file yang berarti, hanya saja jika ponsel Anda terinfeksi, baterainya akan cepat habis karena digunakan untuk mencari perangkat Bluetooth lainnya.

Untuk mencegahnya, matikan (disable) fitur Bluetooth Anda. Aktifkan hanya saat akan digunakan. Dan yang perlu diingat adalah jangan menginstal aplikasi Symbian dengan nama caribe.sis atau nama-nama yang aneh.

2. COMMWARRIOR

Commwarrior masuk dalam keluarga virus ponsel jenis worm. Virus ini menyebar melalui MMS, koneksi Bluetooth, dan pertukaran kartu memori dengan nama yang beracak (random) xxx.sis.

Tipe serangan Commwarrior bermacam-macam. Yang paling umum, Commwarrior menyebar lewat Bluetooth. Beberapa varian juga dapat mengirim MMS acak ke kontak yang terdapat di phonebook Anda.

Commwarrior tak hanya punya satu nama. Layaknya penjahat, dia juga memiliki nama samaran atau alias seperti Commwarrior [dikenal oleh anvir F-Secure], SymbOS/Commwarrior [McAfee], SYMBOS_COMWAR [Trend Micro].

Saat ini varian Commwarrior terakhir adalah Commwarrior T. Commwarrior T dan Q hanya menginfeksi Symbian versi 8.1 atau yang lebih tua. Selain menyebar secara sporadis, virus ini juga akan membuka halaman html di ponsel Anda dengan pesan:

Introduction Surprise! Your phone infected by CommWarrior worm v3.0. Matrix has you, Commwarrior inside. No panic please, is it very interesting to have mobile virus at own phone. This worm does not bring any harm to your phone and your significant data. About CommWarrior wor for Nokia Series 60 provides automatic real-time protection against harmful Anti-Virus content. CommWarrior is free software and is distributed in the hope that it wil be useful, without anya warranty. Thank you for using CommWarrior.CommWarrior 2005-2006 by e10d0r.

3. SKULLS

Virus selanjutnya adalah virus bernama Skulls atau nama lengkapnya SymbOS.skulls. Skulls yang tergolong Trojan ini yang mengganti sistem di dalam ponsel dan menyebabkan ikon-ikon menu utama berubah menjadi gambar tengkorak. Awalnya, Trojan ini bernama Extended theme.sis, akan tetapi sekarang banyak ditemui dengan nama skull.sis.

Beberapa varian jenis virus ini telah tersebar. Pada varian skulls.A entah mengapa dia tidak memberikan efek apa-apa. Namun skulls.C dan H dan S, hampir semua ikonnya berubah menjadi tengkorak…hiiii serem….

Saat instalasi varian Skull H, memunculkan kalimat notifikasi “Install ‘beta’_092_free-sms-RM8” sedangkan Skull S menampilkan kalimat “Install BlueNum Stealer”.

Tak hanya merubah ikon, skulls juga mampu melumpuhkan aplikasi-aplikasi yang ikonnya dirubah tadi. Umumnya saat kita memencet ikon suatu aplikasi maka yang muncul adalah pesan system eror.

4. DOOMBOOT

Meski penyebarannya tak seganas virus computer, namun kerusakan yang ditimbulkan oleh Doomboot tergolong cukup serius.

Nama lengkapnya SymbOS.Doombot. Virus ini juga memiliki nama samaran antara lain Doomboot [F-Secure], SYMBOS_DOOMED [Trend Micro].

Saat ini varian doombot bermacam-macam. Ada Doomboot A, C, L, M, G dan P. Doomboot termasuk virus kategori Trojan. Varian Doomboot.A menaruh dan membuat file-file korup dan bahayanya, setelah ponsel menginfeksi, ia akan menempatkan virus lainnya semisal Commwarrior.B ke dalam ponsel Anda. Sistem file yang korup tadi menyebabkan ponsel tidak dapat melakukan booting.

SymbOS.Doomboot.A misalnya, menyusup ke ponsel Anda dengan menyerupai file instalasi permainan Doom2 yang telah dicrack. Biasanya bernama Doom_2_wad_cracked_by_DFT_S60_v1.0.sis. Sedangkan Doomboot C menyusup dengan nama samaran “exoVirusStopv 2.13.19”, mirip dengan nama anti virus ponsel.

Jika menerima file tersebut dan menginstalnya, Anda tidak akan menerima pesan teknis apapun setelah itu. Anda juga tak akan mengira bahwa ponsel telah terinfeksi karena tak ada ikon atau tanda apapun setelah proses instalasi.

Commwarrior.B yang diisikan oleh Doombot ke dalam ponsel akan berjalan secara otomatis dan menyebar melalui koneksi Bluetooth. Hal ini akan mengakibatkan ponsel mengkonsumsi baterai secara berlebihan, sehingga baterai cepat habis.

Parahnya, Doomboot akan membuat ponsel tidak dapat melakukan booting saat Anda mematikan ponsel dan menyalakan kembali.

Jika Anda terlanjur melakukan reboot, maka satu-satunya cara yang dapat Anda lakukan adalah melakukan hard reset. Alhasil, sebagian besar data yang telah Anda simpan seperti foto, suara maupun data lainnya menjadi hilang tak berbekas.

5. APPDISBLER

Kinerja AppDisabler sebenarnya mirip dengan Doomboot. Dia akan menaruh file-file virus lain seperti Locknut B dan Cabir Y ke dalam sistem ponsel Anda.

AppDisabler juga menggandeng Skulls J dan akan menyulap ikon-ikon sistem Anda menjadi gambar tengkorak. Yang lebih mengerikan, virus ini akan menghentikan kinerja sistem

operasi dan juga beberapa aplikasi pihak ketiga.

6. CARDTRAP

CardTrap merupakan virus ponsel pertama yang mencoba menginfeksi computer berbasis Windows dengan menaruh 2 file virus ke dalam kartu memori ponsel. Jika terkoneksi kartu tersebut sewaktu-waktu menginfeksi computer.

Varian CardTrap lumayan banyak. Dari varian berhuruf tunggal seperti CardTrap P, Q, R, S hingga varian beraksara ganda sepert CardTrap AA, AG, AJ dan seterusnya.

Biasanya CardTrap menyaru dengan memakai nama-nama game atau aplikasi terkenal seperti Kingkong, Half Life, Battefield 2 dan lain-lain. CardTrap Z misalnya, menyaru dengan nama SeleQ 1.7 – CrackedTNT.sis.

CardTrap merusak sistem dengan cara mematikan beberapa aplikasi built in Symbian. Virus ini juga cukup canggih sehingga mampu melumpuhkan beberapa jenis anti virus. Selanjutnya, jikalau ada kesempatan untuk terkoneksi ke computer, CardTrap akan berupaya menanam virus ke dalam PC berbasis Windows.

Beberapa varian seperti CardTrap Z juga dapat mematikan fungsi keypad, mengacaukan aplikasi-aplikasi pihak ketiga, dan menyebarkan file-file rusak ke dalam kartu memori hingga mengakibatkan kekacauan sistem.

7. LOCKNUT

Locknut atau nama lengkapnya SymbOS.Locknut merupakan virus Trojan yang beroperasi dengan memanfaatkan kelemahan sistem Symbian S60. virus ini tergolong gawat karena dapat mengganti file biner pada sistem ROM. Alhasil Locknut dapat menyebabkan sistem operasi ponsel terhenti dan mengalami crash.

Virus ini memilik banyak nama samaran antara lain Locknut [F-Secure], SYMBOS_LOCKNUT [Trend Micro].

Ponsel Symbian yang terkena virus ini memiliki ciri-ciri akan menampilkan message atau pesan sebagai berikut :

App. closed

AppArServerTh

Read

Selain itu, virus ini juga memiliki boncengan alias virus tambahan berupa virus Cabir yang akan ikut terinstal jika virus Locknut menangkiti ponsel Anda. Beberapa varian virus Caribe juga terangkai bersama-sama virus Locknut ini.

Locknut E, salah satu varian locknut akan merusak file-file penting pada sistem Symbian dan menyebabkan aplikasi-aplikasi yang terinstall tidak dapat dibuka. Hal ini secara efektif akan membuat ponsel Anda terkunci.

8. PBStealer

Kabarnya, PBStealer merupakan salah satu virus ponsel yang dibuat oleh orang Indonesia (made in Indonesia euy,,perlu dihargai dan dikasih penghargaan nih pembuatnya hahahaha).

PBStealer memiliki alias SymbOS/Pbstealer (Symantec), merupakan Trojan yang menyerupai aplikasi untuk mengumpulkan kontak yang terdapat dalam phonebook Anda dan selanjutnya akan menyimpannya dalam bentuk file teks (*.txt).

Sekilas hal tersebut tak berbahaya. Namun langkah yang dilakukan PBStealer selanjutnyalah yang membuat Anda harus waspada.

PBStealer selanjutnya akan mengirimkan file txt tersebut ke ponsel lain lewat koneksi Bluetooth. Dapat dibayangkan bukan??? Jika di dalam kontak Anda terdapat nomor-nomor penting dan dimanfaatkan untuk kejahatan??

PBStealer D, salah satu varian PBStealer juga dapat mengkompile dan mengirimkan file berisi kontak, to do lis, database dan notepad sekaligus.

PBStealer D menyebarkan diri dengan cara mengirimkan 2 file aplikasi berekstensi SIS yaitu ChattingYuk.SIS dan PBCompressor.SIS melalui koneksi Bluetooth.

9. RommWar

SymbOS/Rommwar (menurut Symantec) termasuk kategori Trojan. Virus tipe ini akan meletakkan semacam program kecil ke ponsel sasaran. Program tersebut kemudian akan dapat membuat ponsel sasaran mengalami malfungsi.

Gejala-gejala kelainan fungsi tergantung dari versi software ROM pada ponsel Anda. Efek yang ditimbulkan oleh RommWar pun beragam. Mulai dari hang, ponsel restart sendiri, hingga membuat tombol power tak berfungsi. Namun pada beberapa kasus, gejala-gejala tersebut tak tampak dan ponsel dapat berjalan seperti biasa.

Virus RommWar ini layakanya sebuah aplikasi Symbian berekstensi .sis. Namanya bisa berubah macam-macam. Bisa jadi nama aplikasinya sangat menggoda dan membuat Anda teratarik untuk menginstalnya. Misalnya theme.sis, bunga_citra.sis, xxx.sis dan lain sebagainya. Saat menjalani proses instalasi, biasanya RommWar akan menampilkan pesan aneh.

Hingga saat ini SymbOS/Rommwar telah berkembang memilik 4 varian yaitu :

a. RommWar.A

RommWar.A akan memberikan efek bervariasi, tergantung versi software ROM yang ada di ponsel Anda. Varian pertama ini menyebabkan ponsel mengalami hang dan harus di restart kembali. Sesaat setelah proses restart, ponsel akan mengalami hang kembali. Untuk melakukan hal tersebut, RommWar ini memanfaatkan fungsi MIME recognizer.

b. RommWar.B

Secara ajaib, varian RommWar kedua ini akan merestart ponsel dengan sendirinya dan akan menghalangi ponsel Anda untuk melakukan booting. Parah bukan???? Bukan parah????

c. RommWar.C

Sama seperti versi B. Virus ini akan menghalangi ponsel Anda untuk menyala!

d. RommWar.D\

RommWar varian terbaru ini menimbulkan efek beragam, mulai ponsel tak dapat nyala hingga tombol power yang tak berfungsi. Yang menarik, instalasi SymbOS/RommWar, kadang juga ditumpangi oleh instalasi Kaspersky Anti-Virus mobile yang tidak sempurna.

menu layanan defrag pintas

;context_dfrag.INF

;Adds Defrag to the right click context menu in Windows XP

[version]

signature="$CHICAGO$"

[defaultInstall]

AddReg=AddMe

[AddMe]

HKCR,"Drive\Shell\Defrag\Command","DEFRAG.EXE%1"

Senin, 19 Maret 2012

mengetahui ID facebook sendiri

1. Copy link berikut: https://graph.facebook.com/username
2. Ganti username dengan username facebook anda. Contoh facebook.com/alkhoirot
3. Copy/paste ke browser (IE/FIREFOX) -> klik Enter

Macam - Macam pegas pada sistem suspensi

Macam - Macam pegas pada sistem suspensi
PELAJARAN OTOMOTIF
Macam - Macam pegas pada sistem suspensi
Kali ini saya akan membahas secara detail mengenai pegas yang digunakan pada sistem suspensi di mobil. Pegas adalah salah satu komponen dari suspensi yang berguna untuk meredam kejutan karena permukaan jalan yang tidak rata. Sebaiknya ada baca juga artikel saya tentang komponen - komponen sistem suspensi di sini. Seperti telah saya jelaskan dalam artikel sebelumnya bahwa pegas terdiri atas beberapa model atau macam yaitu:
1. Pegas daun
Untuk mengenali konstruksi pegas daun , silahkan Anda lihat pada gambar di bawah , Pegas daun ini banyak digunakan pada kendaraan dengan daya angkut yang sangat besar, seperti truk, bus, trailer dan lain - lain. Konstruksi pegas daun ini terdiri atas 3 sampai 10 lembar plat baja tipis yang disusun dengan pegas yang paling panjang terletak di bagian paling atas dan makin ke bawah makin pendek. Pada pegas yang paling atas , di bagian ujungnya digulung sehingga menyerupai mata pegas. Mata pegas inilah yang akan dikaitkan ke frame atau rangka kendaraan. Pegas daun dari yang atas sampai yang pendek ini disatukan dengan menggunakan spring clip. Di mana semua daun pegas ini berbentuk elips guna menambahkan daya elastisitas pegas tersebut. Kelebihan dari konstruksi pegas daun ini adalah konstruksinya yang kuat sehingga pegas daun ini cocok digunakan untuk kendaraan niaga berbeban berat. Namun pegas daun ini memakan tempat yang sangat banyak , serta jumlahnya pegas yang tidak sedikit sehingga harga dari pembuatannya tidak murah.



2. Pegas ulir ( coil spring)
Pegas ulir ini dibuat dari batanga baja yang digulung sehingga menyerupai ulir. Pegas ulir ini lebih sensitif dalam menerima kejutan terhadap permukaan jalan yang tidak rata, hal ini disebabkan karean konstruksi pegas ulir yang lebih panjang daripada pegas daun. Selain itu gesekan tak akan terjadi bila terjadi defleksi ( penekan terhadap pegas karena gaya atau beban) , hal ini membuat pegas ulir lebih nyaman untuk digunakan pada suspensi kendaraan. Namun konstruksinya yang tidak terlalu kuat , membuat pegas ini hanya cocok digunakan pada suspensi depan mobil dan untuk mobil yang memiliki daya angkut tidak terlalu berat.

3. Pegas batang torsi
Pegas ini banyak digunakan pada kendaraan dengan daya angkut yang ringan. Konstruksi pegas ini terdiri atas sebuah batang baja yang pada kedua ujungnya terikat pada frame dan ujung satunya terikat pada lower arm ( lengan suspensi). Berbeda dengan pegas ulir , konstruksi dari pegas ini tidak digulung seperti ulir, namun konstruksinya terdiri atas sebuah batang baja yang utuh. Cara kerja pegas ini adalah menahan puntiran bila lower arm bergerak naik atau turun. akibat permukaan jalan yang tidak rata. Jadi pegas ini memiliki daya elastisitas terhadap puntiran dan bekerja dengan cara dipuntir. Konstruksi pegas ini sederhana , namun tidak kuat, karenanya pegas ini hanya cocok digunakan untuk kendaraan dengan daya angkut ringan.


4. Pegas udara ( air suspension)
Pegas ini menggunakan tenaga udara yang tersimpan dalam bellows. Bellows inilah yang menggantikan tempat dari pegas daun dan pegas coil. Di mana pemasangan bellows ini diletakkan pada tempat pemasangan pegas daun atau pegas ulir. Kekerasan dari pegas ini berubah - ubah sesuai dengan beban kendaraan, sehingga pada saat kendaraan kosong maupun isi gaya pemegasan yang dihasilkan tetap sama nyamanya. Namun konstruksi pegas ini memerlukan sebuah pompa untuk menambahkan angin ke dalam bellows tersebut, karenanya tak semua kendaraan menggunakan pegas tipe ini .

5. Pegas berlubang
Pegas ini terbuat dari karet di mana pada bagian tengahnya dibuat lubang. Pegas ini sebenarnya hanya kelengkapan dari sistem pegas yang memiliki fungsi yang cukup penting. Fungsi dari pegas ini adalah untuk melindungi komponen suspensi dari kerusakan akibat defleksi yang berlebihan .

Demikianlah pengenalan lebih detail tentang komponen pegas yang digunakan pada suspensi kendaraan. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan anda dalam mengenali suspensi kendaraan Anda .

Bagaimana Suspensions Kerja Mobil
Ketika orang berpikir tentang performa mobil, mereka biasanya berpikir tentang daya kuda, torsi dan nol-ke-60 percepatan. Tapi semua daya yang dihasilkan oleh mesin piston tidak ada gunanya jika pengemudi tidak dapat mengendalikan mobil. Itu sebabnya mobil insinyur mengalihkan perhatian mereka ke sistem suspensi segera setelah mereka telah menguasai empat-stroke mesin pembakaran internal.

Car Suspension Image Gallery
¬
Photo courtesy Honda Motor Co., Ltd.
Double-wishbone suspension on Honda Accord 2005 Coupe. See more car suspension pictures.
Tugas suspensi mobil adalah untuk memaksimalkan gesekan antara ban dan permukaan jalan, untuk memberikan stabilitas kemudi dengan penanganan yang baik dan untuk menjamin kenyamanan penumpang. Pada artikel ini, kita akan membahas bagaimana suspensi mobil bekerja, bagaimana mereka telah berevolusi selama bertahun-tahun dan di mana desain suspensi dipimpin di masa depan.
Jika jalan datar sempurna, tanpa penyimpangan, suspensi tidak akan diperlukan. Tapi jalan jauh dari datar. Bahkan baru jalan raya telah beraspal halus ketidaksempurnaan yang dapat berinteraksi dengan roda mobil. It’s ini ketidaksempurnaan yang berlaku pasukan ke roda. Menurut hukum Newton tentang gerak, semua gaya memiliki kedua besar dan arah. Sebuah gundukan di jalan menyebabkan roda untuk bergerak ke atas dan ke bawah tegak lurus terhadap permukaan jalan. Besarnya, tentu saja, tergantung pada apakah roda raksasa mencolok benjolan atau bintik kecil. Either way, roda mobil mengalami percepatan vertikal saat melewati ketidaksempurnaan.


Tanpa campur tangan struktur, semua energi vertikal roda ditransfer ke frame, yang bergerak dalam arah yang sama. Dalam situasi seperti itu, roda dapat kehilangan kontak dengan jalan sepenuhnya. Kemudian, di bawah gaya gravitasi ke bawah, roda dapat dibanting kembali ke permukaan jalan. Yang Anda butuhkan adalah sebuah sistem yang akan menyerap energi dari vertikal dipercepat roda, frame dan memungkinkan tubuh untuk naik roda tidak terganggu sementara mengikuti tonjolan pada jalan.
Studi tentang gaya-gaya yang bekerja pada mobil yang bergerak disebut dinamika kendaraan, dan Anda perlu memahami beberapa konsep-konsep ini dalam rangka untuk menghargai mengapa suspensi diperlukan di tempat pertama. Kebanyakan mobil insinyur mempertimbangkan dinamika mobil yang bergerak dari dua perspektif:
* Ride – kemampuan mobil untuk kelancaran keluar sebuah jalan bergelombang
* Penanganan – kemampuan mobil untuk mempercepat aman, rem dan sudut
Kedua karakteristik ini dapat dijelaskan lebih lanjut dalam tiga prinsip penting – jalan isolasi, jalan memegang dan menyudutkan. Tabel di bawah ini menggambarkan prinsip-prinsip ini dan bagaimana insinyur berusaha untuk memecahkan tantangan yang unik untuk masing-masing.
principle Definition Goal Solution
Road Isolation Kendaraan kemampuan untuk menyerap atau jalan mengisolasi shock dari kompartemen penumpang Biarkan tubuh untuk naik kendaraan tidak terganggu saat bepergian di atas jalan kasar. Menyerap energi dari jalan benjol dan menghilang tanpa berlebihan menyebabkan osilasi dalam kendaraan.
Road Holding Sejauh mana mobil mempertahankan kontak dengan permukaan jalan di berbagai jenis perubahan terarah dan dalam garis lurus (Contoh: Berat mobil akan beralih dari ban belakang ke ban depan selama pengereman. Karena hidung mobil dips menuju jalan, jenis gerakan ini dikenal sebagai “menyelam.” efek sebaliknya – “jongkok” – terjadi selama percepatan, yang menggeser berat mobil dari ban depan ke belakang.) Menjaga ban dalam kontak dengan tanah, karena itu adalah gesekan antara ban dan jalan yang mempengaruhi kemampuan kendaraan untuk mengarahkan, rem dan mempercepat. Minimalkan pengalihan kendaraan berat dari sisi ke sisi dan depan ke belakang, karena hal ini mengurangi berat transfer cengkeraman ban di
Cornering Kemampuan kendaraan untuk perjalanan sebuah lintasan melengkung Minimalkan gulungan tubuh, yang terjadi karena gaya sentrifugal mendorong keluar pada mobil pusat gravitasi saat menikung, mengangkat satu sisi kendaraan dan menurunkan seberang. Mentransfer berat mobil selama menikung dari sisi tinggi kendaraan ke sisi yang rendah
Sebuah mobil yang suspensi, dengan berbagai komponen, menyediakan semua solusi yang dijelaskan.
Mari kita lihat bagian-bagian suspensi yang khas, bekerja dari gambaran yang lebih besar dari chasis ke komponen individual yang membentuk suspensi tepat.
Mobil Suspension Parts
Penangguhan mobil sebenarnya bagian dari chasis, yang terdiri dari semua sistem penting yang terletak di bawah mobil body.Car Suspension Parts

Chassis
Sistem ini meliputi:
* Frame – struktural, membawa beban-komponen yang mendukung mesin mobil dan tubuh, yang pada gilirannya didukung oleh suspensi
* The sistem suspensi – setup yang mendukung berat badan, menyerap dan mengimbangi shock dan membantu menjaga kontak ban
* The sistem kemudi – mekanisme yang memungkinkan pengemudi untuk membimbing dan mengarahkan kendaraan
* The ban dan roda – komponen yang membuat gerak kendaraan mungkin dengan cara pegangan dan / atau gesekan dengan jalan
Jadi suspensi hanyalah salah satu dari sistem utama dalam setiap kendaraan.
Dengan gambaran besar ikhtisar dalam pikiran, saatnya untuk melihat tiga komponen fundamental dari setiap suspensi: pegas, peredam dan anti-ayun bar.
Springs
Sistem menjamur saat ini didasarkan pada salah satu dari empat desain dasar:
* Coil springs – Ini adalah jenis yang paling umum dan musim semi, pada intinya, tugas yang berat gulungan torsi bar di sekitar sebuah sumbu. Per pegas kompresi dan memperluas untuk menyerap gerakan roda.

Photo courtesy Car Domain
Coil springs

Photo courtesy HowStuffWorks Shopper
Leaf spring
# Leaf springs – tipe pegas ini terdiri dari beberapa lapisan logam (disebut “daun”) terikat bersama untuk bertindak sebagai satu unit. Daun pertama kali digunakan pada kereta kuda dan ditemukan pada kebanyakan mobil Amerika sampai tahun 1985. Mereka masih digunakan saat ini pada kebanyakan truk dan kendaraan tugas berat.
# Torsi bar – bar Torsi menggunakan sifat-sifat yang berliku-liku bar baja untuk menyediakan coil-spring-seperti kinerja. Ini adalah bagaimana mereka bekerja: Salah satu ujung bar adalah kendaraan berlabuh ke bingkai. Ujung yang lain dikaitkan pada sebuah wishbone, yang bertindak seperti sebuah tuas yang bergerak tegak lurus terhadap torsi bar. Ketika roda hits benjolan, gerak vertikal ditransfer ke wishbone dan kemudian, melalui tindakan Levering, ke torsi bar. Torsi bar kemudian twists sepanjang sumbu untuk memberikan gaya pegas. Digunakan pembuat mobil Eropa sistem ini secara luas, begitu pula Packard dan Chrysler di Amerika Serikat, melalui tahun 1950-an dan 1960-an.

Photo courtesy HowStuffWorks Shopper
Torsion bar
• Air springs – Air mata air, yang terdiri dari ruang silinder udara diposisikan antara mobil roda dan tubuh, gunakan kualitas kompresi udara untuk menyerap getaran roda. Konsep ini sebenarnya lebih dari satu abad tua dan dapat ditemukan di kereta yang ditarik kuda. Air mata air dari era ini terbuat dari udara yang dipenuhi, kulit diafragma, lebih mirip puputan; mereka digantikan dengan udara karet molded-mata air di tahun 1930-an.

Photo courtesy msb
Air springs
Didasarkan pada tempat mata air terletak di mobil – yaitu, antara roda dan kerangka – insinyur sering merasa nyaman untuk membicarakan bermunculan unsprung massa dan massa.
Springs: Sprung dan Unsprung Massa
Massa yang bermunculan massa kendaraan didukung pada mata air, sementara massa unsprung longgar didefinisikan sebagai massa antara jalan dan suspensi pegas. Kekakuan pegas mempengaruhi bagaimana menanggapi massa bermunculan ketika mobil yang dikemudikan. Longgar bermunculan mobil, seperti mobil-mobil mewah (berpikir Lincoln Town Car), dapat menelan benjol dan memberikan super mulus, namun, seperti mobil cenderung untuk menyelam dan jongkok selama pengereman dan percepatan dan cenderung mengalami goyangan tubuh atau roll selama menyudutkan. Erat bermunculan mobil, seperti mobil sport (berpikir Mazda Miata), kurang pemaaf pada jalan bergelombang, tapi mereka meminimalkan gerakan tubuh baik, yang berarti mereka dapat digerakkan secara agresif, bahkan di sekitar sudut-sudut.
Jadi, sementara mata air dengan sendirinya tampak seperti alat sederhana, merancang dan menerapkan mereka pada sebuah mobil untuk menyeimbangkan kenyamanan penumpang dengan penanganan adalah tugas yang rumit. Dan untuk membuat hal-hal yang lebih kompleks, mata air sendiri tidak dapat memberikan mulus sempurna. Mengapa? Karena mata air yang besar dalam menyerap energi, tapi tidak begitu baik di menghilang itu. Struktur lain, yang dikenal sebagai damper, diharuskan untuk melakukan hal ini.

A.PENGERTIAN SUSPENSI

A.PENGERTIAN SUSPENSI
Sistem suspensi adalah salah satu bagian chasis yang berungsi untuk memberikan kenyamanan bagi pengendara atau penumpang. Sistem suspensi terletak antara body kendaraan dan rodaroda, dirancang untuk menyerap kejutan dari permukaan jalan yang bergelombang sehingga menambah kenyamanan berkendara dan memperbaiki kemampuan cengkeraman roda terhadap jalan. Suspensi terdiri atas pegas, shock absorber (peredam kejut, stabilizer dan sebagainya).
Adapaun fungsi suspensi sebagai berikut :
1. Selama kendaraan berjalan, kendaraan secara bersama-sama dengan roda menyerap getaran, eskilasi dan kejutan dari permukaan jalan, hal ini untuk memberikan kenyamanan dan keamanan penumpang.
2. Memindahkan gaya pengereman dan gaya gerak ke body melalui gesekan antara jalan dengan roda-roda.
3. Menopang body pada axle dan memelihara letak geometris antara body dan roda-roda.
B.Prinsip kerja
Saat roda roda menerima kejutan dari permukaan jalan, maka akan diteruskan ke lower maupun upper arm, lalu gaya tersebut ditahan oleh pegas dan mengakibatkan terjadinya pemendekan dan pemanjangan pegas, kemudian gaya pemegasan diperhalus oleh peredam getaran (shock absorber) agar tidak terjadi oksilasi berlebihan. Hal ini memungkinkan roda roda tetap menapak pada jalan.




C.klasifikasi

Berdasarkan konstruksinya, suspensi dapat digolongkan menjadi 2 (dua) yaitu :
1. Suspensi Rigid
Pada suspensi rigid antara roda kanan dan kiri dihubungkan dengan satu buah poros. Sehingga pada sustu saat roda sebelah (kanan atau kiri) terangkat karena terkena permukaan jalan yang tidak rata, maka kondisi atau kedudukan kendaraan pun akan ikut berubah menjadi miring. Pada umumnya suspensi rigid dipasang pada kendaraan beban berat, misalnya pada container, truk, bus dan lain-lain. Dikarenakan suspensi rigid digunakan pada kendaraan berat maka biasanya menggunakan pegas daun yang dianggap lebih kokoh dan kuat dipanding pegas coil. Tidak jarang terdapat suspensi rigid yang memakai pegas coil. Namun tentu belum terlihat kokoh apabila hanya dipaang pegas coil saja. Maka untuk menambah kekuatannya, perlu ditambah dengan komponen lain, seperti lengan control batang stabilizer dan batang menyilang.


Gambar 1.1 Suspensi Rigid


Adapun jenis suspensi rigid diantaranya sebagai berikut :
1. Suspensi Rigid Axle
Pada suspensi rigid axle antara roda kanan dan kiri dihubungkan oleh axle tunggal. Axle dihubungkan ke body dan frame melalui pegas (baik pegas daun maupun pegas coil). Biasanya suspensi rigid axle digunakan pada roda belakang mobil penumpang, karena konstruksinya kuat dan sederhana.


Gambar 1.2. Suspensi Rigid Axle


2. Tipe Trailing Arm dengan Twist Beam
Suspensi ini biasanya digunakan pada roda belakang mobil kecil denga penggerak roda depan. Pada jenis ini bagian belakang suspension arm dihubungkan dengan jalan dilas pada axle beam. Saat roda-roda bergerak denagn arah yang berlawanan (satu arah ke atas dan yang satu ke bawah), gerakan puntiran dari ujung suspension arm diterukan kedalam gerakan puntiran axle beam belakang. Puntiran dari axle beam belakang dan stabilizer menghasilkan gaya reaksi yang berlawanan dengan puntiran suspension arm, penempatan pegas coil menyempurnakan roda rigid dengan mengurangi body rolling, sehingga menghasilkan kering yang stabil.



Gambar 1.3. Tipe Trailing Arm dengan Twist Beam


3. Tipe 4 – Link
Biasanya tipe ini menghasilkan kenyamanan kendaraan yang lebih baik diantara suspensi rigid lainnya, dikarenakan posisi axle dan beban suspensi dilakukan secara terpisah. Biasanya tipe ini menggunakan pgas coil. Tipe 4-link ini dilengkapi dengan 2 buah lower control arm, dua buah upper control arm dan satu buah lateral control road. Dan pegas coil digunakan sebagai penompang beban dan peredam kejut.


Gambar 1.4. Tipe 4 - Link


4. Tipe Pegas daun
Tipe ini biasanya banyak digunakan pada suspensi belakang kendaraan umum. Tipe axle yang biasa digunakan pada suspensi dengan pegas daun parallel disebut live axle, yaitu : suatu unit yang terdiri dari differensial, axle shaft dan what hub. Live axle dihubungkan ke poros propeller dan dapat bergerak naik turun bersamaan dengan pegas. Tipe ini tahan terhadap beban berat.

Gambar 1.5. Suspensi Pegas Daun


2. Suspension Model bebas
Pada suspensi model bebas antara roda kanan dengan roda kiri tidak berhubungan secara langsung pada axle tunggal. Biasanya suspensi model ini digunakan pada truk kecil dan mobil penumpang. Pemakaian model bebas pada roda depan dikarenakan kinerja roda depan dan belakang berbeda, yakni dapat membelok. Ketika kendaraan melewati jalan yang bergelombang, roda-roda menerima gaya dari permukaan jalan. Gaya ini akan digunakan untuk mencegah roda-roda untuk bergoyang, bergerak secara berlebihan ataupun mengubah kemiringan roda.

Gambar 2.1. Suspensi Model Bebas



Jenis-jenis dari suspensi model bebas antara lain :
1. Jenia Mac Pjerson
Fungsi jenis Mac Pherson adalah sebagai kombinasi dari pegas, peredam kejutan dan pivot kemudi.
Suspensi jenis mac pherson memeiliki beberapa jenis antara lain :
1. Mac Phersop Strut
Suspensi jenis ini biasanya digunakan pada endaraan roda depan untuk kendaraan kecil. Komponen-komponen sistem suspensi ini antara lain :
 Pegas Coil : dipasang pada rakitan strut dan shock absorber dditempatkan pada rakitan strut. Bagian atas dipasang pada fender apron melalui bantalan karet dan bearing.
 Cakran arm : dipasang pada suspensinya melalui bushing karet, selain itu ujung lainnya dipasang pada steering krikl arm lewat balgaint.
 Stabilizer bar : dipasang lower arm melalui bushing arm
 Start bar : dipasang pada lower arn dan ujung lainnya diikat pada cross member melalui bantalan karet.

Gambar 2.2. Suspensi Mac Pherson Strut


2. Tipe Mac Pherson Strut dengan lower arm berbentuk L
Tipe ini biasa dgunakan pada mobil yang mesinnya didepan dan penggerak roda depan. Lower arm berbentuk L ini diikat ke body pada dua tempat melalui blushing dan ujung lainnya menuju steering knock melalui baljoint. Keuntungan tipe ini adalah dapat menahan gaya dari arah samping maupun dari depan dan belakang dan tidak lagi memakai strut bar.

Gambar 2.3. Mac Pherson Strut dengan Lower Arm berbentuk L


2. Tipe Wishbone
Pada suspensi ini roda-roda tidak disambung melalui poros-poros sehingga roda kanan dan kiri bergerak sendiri-sendiri. Suspensi tipe wishbone dibagi menjadi 2 bagian yaiotu wishbone bagian atas dan wishbone bagian bawah. Suspensi ini biasanya digunakan pegas coil.

Gambar 2.4. JenisWishbone


3. Jenis Semi – Trailing Arm
Pada umumnya jenis ini memiliki konstruksi yang sederhana dan tidak memerlukan banyak tempat. Biasanya jenis ini digunakan pada kendaraan roda belakang dan mobil penumpang. Jenis ini dirancang untuk meningkatkan kekakuan dengan memperlihatkan beban dari samping dan memperkecil alignment yang terjadi pada saat roda bergerak ke atas dan bawah.

Gambar 2.5. Jenis Semi Trailing - Arm



4. Jenis Strut Dua Link
Jenis ini digunakan pada mobil mesin depan dan penggerak roda depan. Konstruksi jenis ini sangat sederhana dengan 2 buah suspensi arm dan sebuah strut rod di tiap rodanya.


Gambar 2.6. jenis Strut Dua Link



• BAGIAN-BAGIAN UTAMA SISTEM SUSPENSI DAN FUNGSINYA
Dari berbagai macam suspensi yang telah disebutkan tadi, memiliki bagian-bagian yang menyusunnya dan tiap-tiap bagian memiliki fungsi dan kegunaan sendiri-sendiri.
Adapun bagian-bagian dari sistem suspensi beserta fungsi-fungsinya antara lain :
1. Pegas
Pegas dalam sistem suspensi memiliki 3 jenis yaitu :
1. Pegas daun
Pegas daun terbuat dari baja campuran dengan perlakuan panas (treatmentheat). Pegas daun memegang sumber roda dengan baut U. pada umumnya pegas daun digunakan paad truk dan kendaraan komersial, karena kostruksinya yang sederhana namun menopang beban yang cukup berat.

Gambar 1.1. Pegas Daun


Selain konstruksi pegas daun seperti di atas, masih ada lagi konstruksi lain yakni pegas dun ganda. Konstruksinya selain pegas utama yang letaknya di bawah, diatasnya ditambah lagi dengan pegas daun. Biasanya model ini dipakai pada kendaraan berbeban sangat berat.

Gambar 1.2. Pegas Daun Bertingkat


Pegas daun biasanya disusun menjadi bentuk elips untuk mempertinggi elastisitasnya. Susunannya dimulai dari yang terpendej ke bawah, makin ke atas makin panjang platnya. Biasnya pegas daun terdiri atas 3 sampai 10 lembar plat baja yang tebalnya antara 3 sampai 6 mm. adapun fungsi pegas daun antara lain :
 Meneruskan gerakan an beban kendaraan dari rangka ke rumah axle roda.
 Menahan gaya tekan yang berubah-ubah dan mengakibatkan daya perlawanan yang berubah-ubah pula (gaya pemasangan).

2. Pegas koil
Pegas coil dibuat dari baja campuran dengan perlakuan panas. Kemudian dibentuk menjadi bentuk gabungan. Jenis ini biasanya digunakan pada mobil penumpang untuk memberi kenyamanan dalam perjalanan.

Gambar 1.3. Pegas Koil


Fungsi pegas koil :
 Meredam penugasan dengan arah tegak lurus.
 Menyerap getaran yang diterima roda.



3. Pegas batang torsi
Pegas batang torsi berbentuk seperti pipa pegas yang panjang yang dibuat dari batang baja yang elastis. Ujung pegas dipandang pada lengan suspensi atas. Dan ujung pegas yang lain dipasang pada rangka kendaraan. Saat roda menerima benturan maka lengan suspensi akan memuntirkan batang torsi. Karena gaya ini batang torsi akan beraksi melawan puntiran sehingga terjadilah peredaman.

Gambar 1.4. Pegas batang torsi



2. Lengan Suspensi
Lengan suspensi terdiri dari :
1. Lengan pengontrol
Terdiri dari lengan pengontrol atas dan bawah. Berguna untuk menahan engsel kemudian agar tak berayun kedepan atau ke belakang pada saat roda menerima benturan-benturan. Lengan pengontrol terbuat dari baja token.
2. Batang penopang
Terbuat dari batang baja atau pipa laju yang digunakan lengan suspensi bawah.
3. Engsel kemudi dan unit poros roda

Gambar 2.1. Lengan suspensi



3. Pivot Suspensi
Pivot artinya sumber kecil untuk engsel, yang dipakai pada suspensi yang berbeda :
1. Bushing karat dipakai pada elngan suspensi depan dan belakang dengan lengan pengontrol dan tidak memerlukan pelumasan.
2. Baljoint dipakai pada ujung luar lengan pengontrol suspensi depan yang meungkinkan roda depan dikemudikan. Baljoint terbuat dari baja dengan bantakan dibuat dll.
3. Bus-bus logam dipakai pada mobil penumpang kendaraan komersial, dapat diperluas bajanya/dipelukan panas. Juga terdapat bus-bus kuningan. Bus-bus logam memerlukan pelumasan.

Gambar 3.1. Pivot suspensi


4. Shock Absorber
Pada dasarnya shock absorber hanya sebauah piston yang bergerak didalam suatu tabung yang berdinding rangkap yang berisi minyak atau fluida. Supaya dapat bersirkulasi didalam tabung, minyak dibuat jalan atau celah kecil pada piston dan diberi katub pada tiap celah untuk mengatur sirkulasi. Karena minyk dipaksa mengalir lewat lubang-lubang kecil, maka sirkulasi minyak dan gerak piston jadi terhambat. Hal ini mampu meredam kejutan atau goncanan yang diterima roda.

Gambar 4.1. Shock Absorber


5. Batang Stabilizer
Batang stabilizer berfungsi untuk mengurangi kemiringan kendaraan pada saat kendaraan berbelok dan juga dapat menambah kemampuan cengkeraman roda terhadap jalan yang dapat membuat kendaraan menjadi tetap stabil. Stabilizer dipasang pada lengan suspensi bawah melalui bushing karat dan ring dan ujung-ujung lain pada body melalui blushing karat. Batang stabilizer terbuat dari baja.

Gambar 5.1. Batang stabilizer



6. Bump Stop (Tonjolan Penghenti)
Bup stop dipasang untuk mencegah kerusakan pada pegas jika gaya dipaksakan pada suspensi. Pada mobil penumpang dan kendaraan komersial ringan, bump stop biasanya terbuat dari karet dan berbentuk blok sehingga rumah porsa atau lengan pengontrol tidak cepat rusak jika bersntuhan dengannya. Ketika roda menerima benturan cukup keras dari jalan yang tidak rata, gaya yang akan diterima akan diteruskan ke poros roda dan pegas daun membentuk satu garis lurus. Untuk mengantisipasinya terjadi benturan antara poros roda dengan rangka maka dibuat bump stop (tonjolan penghenti). Bump stop biasanya dipasang pada rangka/chasis kendaraan.

7. Bushing Karet
Bushing karet termasuk komponen peredam getaran. Bushing karet dipasang dantara poros shakle dengan mata pegas. Bushing karet berfungsi untuk menyerap atau meredam getaran dan mencegah supaya getaran yang terjadi tidak diteruskan ke body. Selain berfungsi sebagai peredam bushing karet juga berfungsi uhntuk membuat mata pegas dapat bergerak maju mundur ketika pegas melengkung karena pembebanan atau benturan.

Gambar 7.1. Bushing karet pada pegas daun


Selain itu bushing karet juga terdapat pada pegas koil dengan fungsi yang sama yakni mencegah dan menyerap getaran agar tidak diteruskan menuju body, tetapi bearing yang menyebabkan kerusakan pada komponen maupun rasa tidak nyaman pada saat berkendara yang menyebabkan kerusakan komponen maupun rasa tidak nyaman pada saat berkendara.

Gambar 7.2. Bushng karet pada pegas koil


8. Komponen-Komponen Lain
1. Batang melintang
Dipasang pada rumah poros roda dan ujung yang lain dipasang pada rangka kendaraan. Berfungsi untuk menjaga agar poros pada posisinya walau kendaraan berbelok/mendapatkan beban dari samping.
2. Batang memanjang
Batang memanjang terbuat dari baja yang terpasang pada axle dan ujung yang lain diikat pada bracket strut bar yang terpasang pada chasis melaui bantalan karet. Strut bar berfungsi untuk menahan axle tetap pada posisinya atau tidak bergerak kedepan dan ke belakang pada saat terjadi benturan dari jalan dan pada saat terjadi proses pengeriman.
3. Batang penahan momen
Termasuk dalam jenis strut bar, namun konstruksinya lebih kecil dan letaknya di bagian atas axle. Berfungsi untuk menahan momen yang terjadi akibat benturan atau gaya pengeriman, sehingga axle tetap pada kedudukannya atau tak bergeser.
4. Batang stabilizer pada poros rigid
Batang jenis ini juga terbuat dari baja. Konstruksinya terletak pada rumah poros belakang dan kedua ujung yang lain terpasang pada chasis kendaraan. Dengan batang stabilizer kemungkinan pada saat berbelok tidak akan terlalu berlebihan dan roda-roda akan tetap menapak pada jalan.

Gambar 8.1. Konstruksi batang melintang, batang memanjang, penahan momen dan batang stabilizer

Pengertian dan fungsi sistim suspensi

Pengertian dan fungsi sistim suspensi

A. Uraian

Sistem suspensi menghubungkan axle dan body dan mencegah penyaluran getaran dan impact secara langsung dari permukaan jalan ke kendaraan swlama beroperasi, sehingga mencegah kerusakan terhadap body dan cargo, dan juga membantu menyamankan pengendaraan .
Sistem suspensi berperan meneruskan gaya gerak dari roda – roda penggerak atau daya pengereman ke masing – masing roda atau gaya centrifugal, dan sebagainya, pada belokan , ke body , an menstabilkan kondisi perjalanan terhadap keadaan permukaan jalan yang beragam .

Sistem suspensi terletak diantara kendaraan dan roda – roda , dan dirancang untuk menyerap kejutan dari permukaan jalan sehingga menambah kenikmatan dan stabilitas berkendaraan serta memperbaiki kemampuan cengkram roda terhadap jalan. Suspensi terdiri dari pegas , shock arbsorber , stabilizer dan sebagainya . Pada umumnya suspensi dapat digolongkan menjadi suspensi tipe rigrid ( rigrid axle suspension ) dan tipe bebas ( independent suspension ) .
Suspensi menghubungkan body kendaraan dengan roda – roda dan berfungsi sebagai beerikut :

 Selama berjalan , kendaraan secara bersama – sama dengan roda , menyerap getaran , oskilasi dan kejutan dari permukaan jalan , hal ini untuk melindungi penampung dan barang agar aman , serta menambah kenyamanan dan stabilitas .
 Memindahkan gaya pengereman dan gaya gerak ke body melalui gesekan antara jalan dengan roda – roda .
 Menopang body pada axle dan memelihara letak geometris antara body dan roda- roda.

B. Persyaratan suspensi

1. Dapat mengurangi vibrasi dan tumbukan .
Dapat melindungi body, penumpang dan muatan
2. Dapat menyalurkan tenaga dorong dan tenaga pengereman .
Dapat menjaga roda agar posisinya benar selaras denagn bodynya seperti ditentukan sebelumnya.
3. Dapat menjaga kemampuan untuk bergerak .

Dapat mengontrol gerak roda yang selaras dengan body dan permukaan tanah.
Persyaratan ini mempunyai banyak hal – hal yang bertentangan . Contohnya, pengendaraan yang lebih baik melibatkan hal yang sulit untuk meningkatkan kemampuan gerak . Maka susunannya dibuat untuk mencapat hasil terbaik yang sesuai dalam aplikasi yang dimaksud ( misalnya mobil sport , mobil penumpang mewah , mobil penumpang populer , wagon , van , dll ).

Mengenal Perangkat Sirkulasi AC Mobil

Mengenal Perangkat Sirkulasi AC Mobil
Kenali perangkat sirkulasi AC dan kerusakan apa saja yang bisa terjadi pada perangkat ini
Bila AC mobil Anda kerjanya sudah melemah alias tidak lagi menghembuskan hawa dingin dengan maksimal, belum tentu penyebabnya dari freon yang harus diisi kembali. Kerusakan pada salah satu perangkat sirkulasi AC dapat menyebabkan AC tak dingin lagi dan freon cepat habis. Untuk itu kenalilah beberapa perangkat sirkulasi AC dan kerusakan apa saja yang bisa terjadi pada perangkat ini yang mempengaruhi kerja AC mobil Anda :
a) Evaporator
• Fungsi : mengubah cairan freon menjadi gas dingin. Di perangkat inilah proses pendinginan cairan freon terjadi.
• Kerusakan : terjadi kebocoran akibat kotoran yang menumpuk sehingga menyebabkan korosi / keropos.
b) Termostat
• Fungsi : untuk menyalurkan daya listrik ke kompresor secara otomatis. Sensor pada thermostat akan mendeteksi suhu di evaporator sesuai setelan. Apabila thermostat dalam keadaan rusak maka evaporator bisa membeku karena pemutus arus listrik tidak berfungsi.
• Kerusakan : ditandai dengan keluarnya asap dari kisi AC serta adanya tetesan air seperti embun yang menetes dari evaporator.
c) Dryer
• Fungsi : tempat menyimpan freon sementara setelah dicairkan oleh kondensor untuk kemudian disuplai ke evaporator. Fungsi lainnya adalah sebagai penyaring kotoran dalam system sirkulasi AC.
• Kerusakan : tersumbatnya dryer oleh timbunan kotoran yang terbawa oleh kondensor. Bila dryer rusak maka suku AC menjadi tidak stabil dan berubah-ubah.
d) Katup Ekspansi
• Fungsi : menyemprot cairan Freon dari dyer ke evaporator dengan temperatur dan tekanan yang rendah.
• Kerusakan : katup ekspansi bisa rusak jika dryer juga rusak karena membawa kotoran ikut masuk sehingga kerusakan bisa merembet ke evaporator yang ikut terkena kotoran.
e) Kondensor
• Fungsi : Mengubah Freon menjadi cairan yang bertekanan tinggi dan bertemperatur tinggi.
• Kerusakan : Bisa terjadi kebocoran, kotoran debu dan lumpur juga bisa merusak komponen ini.
f) Kompresor
• Fungsi : Menekan cairan Freon ke kondensor.
• Kerusakan : Kebocoran sil, melemahnya kopling magnet, berkurangnya oli kompresor. Jika terjadi kerusakan biasanya disertai dengan tanda-tanda munculnya suara berisik saat AC dalam kondisi on. (IPR2004)

Penyebab Sekring Mobil Putus

Penyebab Sekring Mobil Putus
Sekring pada mobil punya fungsi cukup vital dan berkarakter sensitif. Bila suplai listrik melebihi kebutuhan, hal itu menjadi tugasnya sebagai penahan dan pemutus aliran listrik. Dengan begitu, perangkat lain tidak rusak atau pun terbakar. Karenanya, kondisi sekring harus selalu diperhatikan agar dapat bekerja secara maksimal.
Seperti mengganti watt bola lampu yang lebih besar, sebaiknya sekring juga disesuaikan dengan besarnya pemakaian aliran listriknya. "Kalau sudah sesuai, sekring tak usah diganti. Jika belum, lebih baik disesuaikan dan diberi tambahan relay karena kabel standar tidak kuat. Kemudian juga mencegah korsleting," ungkap Theodorus dari bengkel Vincci Audioworkshop, Tangerang.
Pemilihan dan penggunaan sekring agar tepat, menurut Harris dari bengkel AMS, harus sesuai dengan anjuran di fuse box. Jadi, pemilik mobil harus paham fungsi sekring, baik untuk sistem pencahayaan, maupun perangkat elektronik lainnya.
Untuk membantu Anda, di bawah ini ada diagnosis seputar sekring putus yang kemudian membuat mobil tidak jalan atau ada bagian lain tidak berfungsi.
1. Sekring putus kala lampu besar difungsikan. Besar kemungkinan, kesalahan terletak pada tombol atau karena korsleting pada kabel-kabel yang terhubung.
2. Sekring putus saat kendaraan bergoncang. Mungkin, ada beberapa bagian isolator rusak sehingga, ketika kendaraan bergoncang, bagian-bagian tersebut dapat menyentuh bodi.
3. Sekring putus saat pedal rem diinjak. Periksa bagian beberapa dari tombol dan lampu, apakah ada korsleting akibat dari kabel yang terkelupas atau adanya jalur kabel yang salah.
4. Sekring putus saat tombol dimmer switch dari lampu besar digunakan. Ada kemungkinan tuas mengalami kerusakan.
5. Sekring putus saat gigi persneling mundur dimasukkan. Kemungkinan, switch lampu mundur mengalami kerusakan.
6. Lampu sekring putus saat sein diaktifkan. Kesalahan terletak pada kabel tuas lampu sein yang mengalami korsleting. (Cella)

KARAKTER BAN MOBIL

KARAKTER BAN MOBIL

BAN mobil merupakan salah satu item yang menjamin keamanan dan kenyamanan berkendara. Bisa dibilang ban mobil merupakan ujung tombak kendaraan dalam menjelajah.
Berhadapan langsung dengan kondisi jalan yang ekstrim. Para produsen ban semakin berlomba untuk memproduksi ban yang memiliki kualitas baik dan berteknologi tinggi agar dapat beradaptasi dengan kondisi jalan seganas apapun. Disamping itu konstruksi ban didesain untuk menahan beban secara seimbang sehingga ketika kendaraan dipacu dengan cepat di jalan yang licin, kendaraan tetap nyaman dan tidak slip.

Dari segi konstruksi ban dapat dibedakan berdasarkan Carcass, yaitu ban biasa dan radial. Ban biasa (standar) disusun dari lapisan benang yang membentuk sudut 30 hingga 40 derajat dari garis tengah ban.Fungsinya agar ban dapat menahan beban dalam kondisi membentang dan melintang. Saat menerima beban vertikal, lapisan benang bergerak melengkung. Itulah sebabnya kemampuan dalam membelok dan daya tahan aus masih kurang dibandingkan ban radial.

Proses pembuatan ban radial menggunakan bermacam-macam bahan baku, zat warna, bahan kimia, 30 macam bahan karet, benang kawat, dan sebagainya. Proses dimulai dengan pencampuran dari bahan karet alam, minyak, bahan karbon, zat warna, anti-oksidan, akselerator dan bahan kimia lainnya, yang menghasilkan bahan yang disebut compound. Campuran bahan-bahan tersebut dicampur dalam blender raksasa yang disebut mesin Banbury dalam suhu dan tekanan yang sangat tinggi. Bahan campuran berwarna hitam, lembek & panas tersebut diproses dalam blender raksasa secara berulang kali.

Komposisi bahan karet untuk membuat bahan, misalnya pada ban dengan kode 195/70R14 memiliki berat sekitar 8 kg yang terdiri dari : 2 kg adalah 30 jenis bahan karet sintetis, 1.5 kg 8 jenis bahan karet alam, 2 kg terdiri dari 8 jenis bahan karbon black, 0.5 kg sabuk kawat baja, 0.5 kg benang polyester dan nylon, 0.5 kg bead kawat baja, 1.5 kg 40 jenis bahan kimia, minyak dan lain-lain.

Campuran umum antara bahan karet sintetis dan karet alam menurut jenis ban adalah : Ban Mobil Penumpang (dalam persen) 55-45, ban truk kecil 50-50, ban mobil balap 65- 35, ban off road (giant/earthmover) 20-80.

Standar kode spesifikasi ban adalah berdasarkan sistem International Standardization Organization, misalnya kode 195/70R14 86 H. Angka 195 menunjukkan lebar ban dalam inci pada ban biasa atau milimeter pada ban radial. Kemudian H berarti kecepatan maksimum yang diizinkan saat memakai ban ini. Kode 14 merupakan diameter pelek dalam inci, 70 merupakan aspect ratio tinggi lebar ban dalam persen, R adalah jenis ban dan 86 menunjukkan kapasitas mengangkut beban atau load index. Batas maksimum kecepatan dinyatakan dengan huruf yang berbeda. Kode K kecepatan maksimum 110 km/jam. L 120 km/jam, M 130 km/jam, N 140 km/jam, P 150 km/jam, dan Q 160 km/jam. Kode berikutnya R untuk 170 km/jam, S 180 km/jam, T 190 km/jam, U 200 km/jam, H 210 km/jam dan V lebih dari 210 km/jam.
Mengenal Kode dan Kelayakan Pakai Ban
Written by Iman

Buat para pengemudi mobil penggunaan ban berkualitas tentunya sangat penting. Banyak faktor pada ban yang wajib diperhatikan pengemudi yang berkaitan dengan faktor safety, umumnya adalah standarisasi tekanan ban, beban dan kecepatan maksimum yang dapat ditanggung ban.
Untuk itu disetiap ban pasti terdapat kode berupa angka dan huruf, kode ini memiliki arti yang menunjukkan identitas atau karakter ban tersebut.

Oleh karena itu ada baiknya bilaSO mania yang ingin mengganti ban mobil kesayangannya mengenali kode yang terdapat pada ban. Hal ini sangat penting juga untuk menghindari resiko kecelakaan yang disebabkan pecah ban dan juga akan sangat membantu untuk mendapatkan karakter ban yang bisa sesuai dengan kebutuhan mobil.
1. Ukuran Ban
Misalnya Kode 185/55 R15 85V, Kode ini berarti :
• 185 = Informasi kelebaran ban (ukuran mm)
• 55 = Informasi Profil Ban, yang diukur berdasarkan perbandingan (Rasio) antara lebar dengan ketinggian ban
• R = Menunjukkan konstruksi ban ini adalah Radial
• 15 = Menunjukkan Ukuran Diameter Velg (satuan Inci)
• 82 = Load Index (Kode Beban Maksimum)
2. Max load
Misalnya Max Load 475 Kg (1047 lbs)
Tulisan ini menjelaskan beban maksimal yang dapat ditanggung ban, tiap ban memiliki max load yang berbeda karena ukurannya. Ini merupakan arti dari kode load index pada ban.

3. Maximum Pressure
Misal 300 Kpa (44 Psi) Mas Press, Kode ini adalah informasi tekanan angin standar pada ban yang ditentukan oleh pabrikan.

4. Kode Produksi
Misalnya ada Kode 2707, angka 2 digit dibelakang itu menunjukkan tahun produksinya itu adalah tahun 2007, sedangkan 2 digit dari depan itu menunjukkan minggu produksi ban tersebut. Kode Produksi sangat penting untuk diketahui terlebih dahulu, karena ini mampu menunjukkan umur ban. Jadi, meskipun sebuah ban masih baru (belum dipakai) tetapi bila usianya sudah tua maka elastisiasnya akan berkurang sehingga mengurangi daya tahannya. Bisa cepat pecah ban tuh. 3 tahun adalah usia maximum ban untuk masih dapat digunaka; tidak peduli seberapa bagus kodisinya.

5. Rotation
Kode yang menunjukkan arah perputaran / rotasi ban untuk pemasangan. Akan tetapi tidak semua ban memiliki kode ini.

6. Manufactured
Menunjukkan merk dan dimana ban tersebut dibuat.

7. Plies
Menunjukkan konstruksi ban dan bahan yang digunakan.

8. Tubeless / Tube Type
Informasi jenis ban tersebut adalah Tubeless (Tanpa Ban Dalam), sedangkan Tube Type berarti menanakan bantersebut adalah jenis yang membutuhkan ban dalam.

9. Tread indicator
Kode ini untuk menunjukkan batas keausan tapak ban yang dianjurkan, biasanya ditandai dengan gambar segitiga.

10. Tire Grade
Ditentukan berdasarkan Uniform Tire Quality Grading System, Ada 3 faktor penentunya :
• Treadwear : Semakin besar nilainya, menunjukkan kompon ban berkarakter keras yang berarti umur pakainya juga lebih panjang, karena tapaknya tidak mudah cepat aus. Sebaliknya jika treadwear-nya kecil, berarti kompon ban berkarakter lunak, biasanya ban seperti ini dibuat untuk pemakaian balap dan kecepatan tinggi, namun tapaknya lebih cepat aus.
• Traction : Indikator daya cengkeram ban
• Temperature : Indikator kemampuan temperature / suhu ban







Related articles
• Akhirnya GM Bangkrut -01/06/2009
• Kembang ban bisa selamatkan jiwa -22/05/2009
• Biar Asik, "Kaki Gajah" Juga Harus Dirawat -25/04/2009
• Aturan Pakai Biar Ban Awet -07/02/2009
• Bikin Mobil Mu Siap Hadapi Genangan Air -13/01/2009
Newer articles
• Layanan 1717 Polisi Untuk Informasi Mobil Idaman -04/12/2008
• Mudik Tenang dengan Asuransi -23/09/2008
• Geliat Rental Mobil Menjelang Lebaran -13/09/2008
• Mobil Bekas Murah Meriah -01/09/2008
• Kabin Lebih Senyap Dengan Peredam -26/08/2008
Older articles
• Spooring : Meningkatkan Kenyamanan Berkendara -07/08/2008
• Dyno Test - Uji Kemampuan Si Kuda Besi -01/08/2008
• Pengapian Mobil -29/07/2008
• Rawat Radiator Untuk Cegah Overheating -27/07/2008
• Kaca Film, Fungsi & Fashion -26/07/2008


Cara Membaca Kode Ban Terbaik
Posted by Dona Alfian Categori : Hot Info, Otomotif, Serba-serbi, Travelling

Your browser does not support iframes.

Ban adalah sebuah suku cadang dari sebuah kendaraan bermotor (roda 2 atau roda 4) yang mempunyai fungsi khusus dan sangat penting dalam peranannya menentukan keselamatan dalam berkendaraan. Sehubungan dengan fungsi ban pada kendaraan yang sangat penting itu, maka perlu mengetahui cara membaca kode ban, cara pemakaian dan perawatan ban yang lebih baik agar tidak hanya diperoleh manfaat keselamatan saja, tetapi juga manfaat keekonomisan, manfaat kenyamanan, dan sebagainya. Dalam kesempatan ini saya ingin berbagi tentang Cara Membaca Kode Ban Terbaik untuk anda ketahui.


Dalam membaca kode ban masih banyak orang yang belum mengatahuinya arti dari angka dan huruf yang tertera pada ban. Untuk Cara Membaca Kode Ban Terbaik ada 2 yang akan saya bahas yaitu Cara Membaca Kode Ban Motor dan Cara Membaca Kode Ban Mobil. oke kita mulai saja untuk mengetahu cara membaca kode ban.

Cara Membaca Kode Ban Motor

Pada Ban sepeda motor terdapat sebuah kode yang berupa (Simbol) angka atau huruf misalnya 130/90-16 67H atau 4.60-H-18 4PR. dari Kode ban tersebut Informasi apa yang bisa kita dapatkan ? Dibawah ini kita akan membahas sebagian diantaranya. Ada 2 macam Kode Ban yang biasa digunakan:
Yaitu Kode Ban Imperial dan Kode Ban Metric.


Contoh : Kode Ban Imperial
4.60-H-18 4PR
1. 4.60 menyatakan kode lebar ban "dalam satuan inchi"
2. H menunjukkan ambang batas kecepatan pemakaian
3. 18 menunjukkan kode untuk diameter velg/rim "dalam satuan ( " ) inchi"
4. 4PR menunjukkan kode untuk kekuatan ban yang berdasarkan pada kekuatan serat kain ban atau ply rating, 4PR juga berarti penggunaan lapisan kain yang terbuat dari bahan nilon di dalam sebuah carcass berindikasi kekuatannya setara dengan 4 lapisan kain ban.
Untuk Kode Ban Imperial, Aspect Ratio atau perbandingan tinggi ban terhadap lebar ban didasarkan pada nilai 100 % (tinggi ban sama dengan lebar ban).

Contoh : Kode Ban Metric
120/70-17 67H
• 120 menunjukkan kode untuk lebar ban "dalam satuan milimeter"
• 70 menunjukkan kode perbandingan tinggi ban terhadap lebar ban. 70 berarti juga perbandingan tinggi ban 90% dari lebarnya sesungguhnya. Apabila lebar ban 120 mm, maka tinggi ban tersebut adalah 70 % x 120 mm atau = 85.2 mm. Aspect ratio kecil pada sebuah ban akan meningkatkan kemampuan stabilitas serta handling kendaraan.
• 17 menunjukkan kode Diameter Velg/rim dalam satuan ( " ) inchi.
• 67 menunjukkan kode untuk beban maximum yang diperbolehkan dari ( load index / LI ). LI 67 berarti : beban maksimum yang dapat ditanggung oleh sebuah ban sebesar 307 kg.
• H menunjukkan batas kecepatan pemakaian (sama seperti pada contoh diatas)
Catatan:
• Q adalah kode untuk kecepatan maksimal = 160 km/jam.
• S adalah kode untuk kecepatan maksimal = 180 km/jam.
• T adalah kode untuk kecepatan maksimal = 190 km/jam.
• U adalah kode untuk kecepatan maksimal = 200 km.jam.
• H adalah kode untuk kecepatan maksimal = 210 km/jam.
• V adalah kode untuk kecepatan maksimal = 240 km/jam.
• W adalah kode untuk kecepatan maksimal = 270 km/jam.
• Y adalah kode untuk kecepatan maksimal = 300 km/jam.
• Z adalah kode untuk kecepatan di atas = 240 km/jam.

Cara Membaca Kode Ban Mobil


Banyak sebagian orang yang tidak tahu bahwa yang terpenting dari sebuah Ban adalah kode waktu Pemroduksian Ban Tersbut. Ban akan kedaluwarsa (expired) dalam kurun waktu tiga tahun (3 tahun) setelah ban tersebut diproduksi. Nah untuk membaca kode ban Mobil adalah sebagai berikut:

Kode produksi dicetak bi bagian ban (sisi ban) lihat pada gambar, dengan penandaan unik seperti peneng. Setiap pabrik ban (Seperti PT gajah Tunggal) memiliki jumlah kode digit tersendiri untuk menandai ban hasil produksinya, ada yang 5 digit, ada pula yang 7 digit. Akan tetapi kode 4 Digit dari belakang adalah sebuah standard international yang menunjukkan dari Produksi pada Minggu (Week) dan Tahun (YEAR) ban tersebut diproduksi.


Untuk mengetahui kode dari ban tersebut kita bisa membacanya. Misalnya, X2001. Kode Angka tersebut menginformasikan periode produksi ban. Dua kode angka pertama menunjukan minggu, dua kode angka terakhir itu berarti tahun pembuatan. Jadi apabila dibaca, kode tersebut berarti, Ban dibuat pada minggu ke-20 di tahun 2001. Kode angka pada Ban ini penting, Sebab semakin lama ban yang sudah diproduksi tersimpan, semakin rentan pula terhadap kerusakan yang di akibatkan kekerasan pada kompon ban.

Kompon Ban yang kerasa sangat berpengaruh terhadap kemampuan daya cengkram ban pada alur jalan ketika direm. Kompon yang keras atau telah berusia lama bisa mengakibatkan ban tidak mencengkram dengan sempurna dan ini berarti akan berakibat fatal pada pengemudi dan kendaraan. Untuk pengecekan secara manual yang bisa kita lakukan untuk memeriksa kekerasan kompon bisa menggunakan cara menekan kompon ban dengan ujung kuku, apabila masih ada cekungan pada kompon berarti ban masih bisa dibilang layak untuk digunakan( asal tidak pada ban yang pecah ajah.. Ahhahaha :P, kalo itu mah sama juga Boong :D ).


Tips untuk Anda :
Sebelum kita membeli atau mengganti sebuah ban baru , sebaiknya kita harus mengetahui ukuran dan jenis ban apa yang sebaiknya dipakai, Misal ban terbaik di indonesia GT Radial. Tujuannya agar kita tidak salah dalam memilih dan membeli Ban Terbaik. Ada tiga unsur yang harus kita diketahui sebelum membeli ban terbaik :

1. Ukuran Ban

Apabila Bila kita perhatikan, pada sisi luar ban tertulis kode 175/70R13 82H. itu maksudnya adalah :
• "175" menunjukkan kode lebar telapak ban menggunakan satuan milimeter, jadi bukan diameter ban. Semakin besar kode angkanya, maka kian lebar telapaknya.
• "70" menandakan kode tinggi ban dalam satuan % persen dari telapak ban. Mudahnya, tinggi yang dimaksud bisa Anda cermati mulai dari bibir pelek sampai telapak ban menempel ke permukaan aspal. Jadi, semakin kecil angkanya , semisal 50, maka jarak telapak ban dengan bibir pelek kian dekat.
• "R" menunjukkan kode konstruksi Ban Radial.
• "13" merupakan kode diameter dari pelek yang sesuai. Berarti, pelek yang dipakai berukuran 13 inci.
• "82" mewakili kode beban maksimum yang bisa ditopang setiap ban. Angka tersebut memiliki load index sebesar 475 kg. Semakin besar, beban maksimumnya bertambah pula. Begitu sebaliknya.
• "H" melambangkan kode batas kecepatan maksimum yang dicapai ban ini. Kode H ini ban boleh menembus kecepatan maksimum sampai 210 km/jam.
2. Usia ban

Seperti halnya pada Produk makanan, Ban juga memiliki waktu kadaluarsa. Standarnya adalah 3 tahun dari tanggal pembuatan atau menempuh jarak sekitar 60.000 Km. Setiap pabrik ban punya pengkodean serta jumlah digit yang berbeda-beda. Itu bisa Anda temui bibir ban (dekat pelek) semisal 1709, berarti diproduksi minggu ke-17 tahun 2009.

3. Treadwear Indicator

Treadwear Indicator Adalah Tanda atau ciri fisik yang terletak tepat diantara kedua sisi bunga ban. Diperkuat dengan garis tebal yang melintang di antara kedua belah sisi ban yang mengindikasikan kondisi penggunaan ban. Apabila ketebalan ban menyentuh garis itu, maka menandakan Ban harus sudah diganti. Bahayanya apabila ban tidak diganti pada saat hujan akan menyebabkan gejala aquaplaning ( ban mengambang), tentu ini akan sangat berbahaya untuk keselamatan anda atau pengemudi.

Ban Terbaik Di Indonesia GT Radial
Adalah sebuah informasi yang berkaitan dengan Ban Terbaik Produk Gajah Tunggal TBK yang bisa anda miliki dan gunakan bagi Kendaraan Pribadi atau kendaraan penumpang. Untuk informasi lengkap Ban Terbaik Di Indonesia GT Radial silahkan baca artikel Ban Terbaik di Indonesia GT Radial di Blog Dona Alfian. Semoga informasi Cara Membaca Kode Ban Terbaik ini bermanfaat. Salam.
Mengenal kode ban mobil [Complete Version]
________________________________________
Mungkin sebagian besar dari kita hanya tahu ukuran ban dari diameter velg saja. Kita ambil contoh velg 15′ memakai ban ukuran 15′ saja. Bagaimana dengan kode-kode lainnya seperti : 185/55 R15 95H (ukuran mobil Honda Jazz vtec), terus di ujung ada angka kecil : 4109 (apa pula ini ??) dan garis melintang mengikuti kembang ban berwarna biru / merah (terkesan ban tersebut cacat karena terkena cat gag jelas wkwk….)

Mari kita kupas satu persatu.
Quote:
185/55 R15 95H

185 itu menunjukkan lebar tapak ban (dalam milimeter).

55 adalah tinggi ban dalam satuan persen dari tapak ban. Semakin kecil angkanya, maka profil ban akan semakin tipis (bibir velg semakin dekat dengan permukaan aspal).

R menunjukan bahwa kontruksi ban adalah Radial.
Penjelasan Radial :
Untuk ban radial, konstruksi carcass cord membentuk sudut 90 derajat sudut terhadap keliling lingkaran ban. Jadi dilihat dari samping konstruksi cord adalah dalam arah radial terhadap pusat atau crown dari ban. Bagian dari ban berhubungan langsung dengan permukaan jalan diperkuat oleh semacam sabuk pengikat yang dinamakan “Breaker” atau “Belt”. Ban jenis ini hanya menderita sedikit deformasi dalam bentuknya dari gaya sentrifugal, walaupun pada kecepatan tinggi. Ban radial ini juga mempunyai “Rolling Resistance” yang kecil.

15 merupakan diameter dari velg, jadi velg yang di gunakan adalah ukuran 15′.

95 merupakan beban maksimum yang dapat di angkut tiap ban. (lihat tabel)

H merupakan batas kecepatan maksimum. (lihat tabel)
Quote:
Kode Kecepatan
P -> 150 km/jm
Q -> 160 km/jm
R -> 170 km/jm
S -> 180 km/jm
T -> 190 km/jm
H -> 210 km/jm
V -> 240 km/jm
W -> 270 km/jm
Y -> diatas 300 km/jm
Quote:
Daya angkut
62 -> 265 kg
63 -> 272 kg
64 -> 280 kg
66 -> 300 kg
68 -> 315 kg
70 -> 335 kg
73 -> 365 kg
75 -> 387 kg
80 – 89 -> 450 – 580 kg
90 – 100 -> 600 – 800 kg
Quote:
Lalu, bagaimana dengan angka 4109 ?

Ini merupakan waktu kapan ban tersebut di produksi.

41 menunjukan Minggu ke 41 (1 tahun ada 52 minggu)

09 merupakan Tahun 2009

Dengan kata lain, ban tersebut di produksi pada minggu ke 41 tahun 2009.
Quote:
Umur ban paling lama adalah 3 Tahun. Lebih dari itu, karet ban akan menjadi getas dan gaya “gigit” nya otomatis akan berkurang. Jadi kalo ada orang yang bilang “Ban ini kembangnya masih dalam” belum tentu ban tersebut layak pakai sebelum kita melihat Tanggal Produksi nya.
Quote:
Terakhir, bagaimana dengan garis berwarna yang mengitari kembang ban ?

Garis ini merupakan indikator penggunaan ban. Jika ketebalan ban terutama pada grove sudah menyentuh garis tersebut, menandakan harus sudah diganti. Kalo tidak di ganti, pada saat hujan dan kendaraan melaju kencang “tau sendiri dhe akibatnya”…

Cara Pasang Relay untuk Klakson

Cara Pasang Relay untuk Klakson/ Lampu Tambahan (revised)
Catatan Revisi:
Berhubung banyak yang mempermasalahkan penggunaan kaki relay no.30 & 87, maka diagram di bawah sudah di revisi, kaki no.30 ke accu, kaki 87 ke klakson/lampu. Thanks buat semua masukannya yang sangat membangun. Indahnya saling koreksi.
Banyak diantara kita yang kurang puas dengan suara klakson bawaan motor/mobil yang kurang keras/lantang, atau juga lampu standar yang kurang terang atau berdaya kecil.
Di toko partshop atau asesoris otomotif, banyak dijual klakson aftermarket yang suaranya bagus seperti Fiam, Hella, bosch, PIAA, Wolo, Hadley, fer, dsb.
Klakson tersebut membutuhkan daya yang cukup besar, sayangnya kabel yang terpasang pada klakson standar bawaan motor/mobil tidak dapat mengakomodasi kebutuhan daya tersebut.
Malah bisa jadi saklar klakson tersebut akan cepat rusak karena setiap kali ditekan, akan mengeluarkan percik api pada metal contact didalamnya yang lama kelamaan akan aus, bahkan plastik case nya akan meleleh.
Begitu juga dengan pemasangan lampu yang berdaya lebih besar, akan berkasus sama dengan kasus di atas.
Untuk menyelesaikan masalah tersebut, kita membutuhkan bantuan komponen tambahan yaitu relay.
Relay adalah suatu komponen yang digunakan sebagai saklar penghubung/pemutus untuk arus beban yang cukup besar, dikontrol oleh sinyal listrik dengan arus yang kecil.
Dengan menggunakan relay, kabel yang menuju saklar tidak perlu kabel yang tebal, sebab arus yang terhubung ke saklar sangatlah kecil.


Banyak relay yang beredar di partshop, ada berbagai merek seperti Hella, Bosch, Omron, dsb, … dan banyak pula yang dipalsu.
Saya sendiri lebih memilih untuk menggunakan relay bermerek BOSCH yang asli, begitu juga dengan socket relaynya.
Berikut komponen yang diperlukan untuk project ini..
- Socket Relay merek Bosch + terminal konektornya
- Relay Bosch 4 kaki tipe “0 332 019 453”
- Fuse Box (kotak sikring) + terminal konektornya
- Fuse / Sikring yang disesuaikan dengan beban arusnya .. misalnya 10 Ampere.
- Kabel tebal serabut diameter 5mm
- Terminal Ring 10mm.


Cara Pasang..
Ada 2 macam sistem pelistrikan untuk Klakson atau Lampu, yaitu yang dikontrol oleh tegangan positif dan tegangan negatif.
Biasanya sistem yang dikontrol oleh tegangan Negatif menggunakan 2 kabel. Dimana satu kabel untuk ke positif dan satu lagi ke saklar pengontrol.
Sistem yang dikontrol oleh tegangan Positif, biasanya menggunakan 1 kabel saja dari saklar pengontrol. Kabel satunya lagi mengambil negatif dari ground atau body.
NEGATIVE SYSTEM:

Gambar di atas memperlihatkan rangkaian klakson dengan sistem Negative.
Untuk pemasangannya lihat gambar di bawah:

Kaki Relay nomor 30 menuju Positif Accu (kabel harus tebal, langsung dari Accu).
Kaki Relay nomor 87 menuju Positif Klakson (kabel ukuran tebal atau sedang).
Kaki Relay nomor 85 menuju salah satu Kabel klakson (A)
Kaki Relay nomor 86 menuju salah satu Kabel klakson (B)
Pemasangan kabel dari kaki 85 dan 86 boleh terbolak balik polaritasnya.
Dikarenakan adanya perbedaan lokasi kaki relay pada beberapa merek relay yang ada, harap perhatikan NOMOR kakinya, sebelum memasang!
——————————-
POSITIVE SYSTEM:
Gambar di bawah memperlihatkan kabel standar yang menuju klakson dipotong.
Untuk bagian yang atas kita beri kode A, dan bagian yang menuju klakson kita beri kode B.


Kaki Relay nomor 30 menuju Positif Accu (kabel harus tebal, langsung dari Accu).
Kaki Relay nomor 87 menuju Positif Klakson (kabel ukuran tebal atau sedang).
Kaki Relay nomor 85 menuju salah satu Kabel klakson (A)
Kaki Relay nomor 86 dihubungkan ke body mobil/motor (negatif/ground).
Dikarenakan adanya perbedaan lokasi kaki relay pada beberapa merek relay yang ada, harap perhatikan NOMOR kakinya, sebelum memasang!
Nah.. semoga penjelasan di atas bisa mudah dimengerti, dan rekan-rekan bisa pasang sendiri klakson barunya.
Rangkaian di atas sama penerapannya untuk pemasangan lampu tambahan atau merubah lampu ke daya yang lebih besar.
Manfaat yang didapat dengan menggunakan rangkaian relay ini adalah:
- klakson akan bersuara lebih keras/lantang atau lampu akan menyala lebih terang.
- saklar klakson / lampu akan lebih awet.
Semoga membantu.

cara membuat widget google

Assalamu’alaikum wr. wb.
Kali ini blog Horier akan membahas tentang Cara Membuat Widget Google Plus di Blog. Bagi kalian yang belum pernah memiliki account Google Plus silakan baca artikel Daftar Google Plus, karena syarat utama untuk membuat Widget Google Plus ya harus memiliki account Google Plus tentunya.
Setelah memiliki account Google Plus ya tentu harus memiliki Blog, Website atau sejenisnya. Lucu donk kalau nanti sudah bisa membuat Widget Google Plus tapi tidak ada tempat untuk memasangnya. (becanda sobat ^^)

Cara Membuat Widget Google Plus :
1. Login ke Google Plus kalian dan Copy ID Profil tersebut. (contoh, https://plus.google.com/ 109251452292888347XXX/)
2. Buka halaman Widget Plus dan tekan tombol Get Widget.

3. Setelah itu, Paste ID kalian ke Google+ ID pada tab Basic Settings. Jika ingin menampilkan update stream Google Plus kalian, centang “Include Update Feed”.


4. Lihat juga tab lain seperti Main area, Text, dll untuk meng-edit tampilan Widget Google Plus kalian.
5. Jika sudah selesai, tekan tombol Get Code. Copy kode tersebut ke dalam blog kalian.



Jika menurut kalian Membuat Widget Google Plus itu masih kurang menarik, silakan kunjungi Google Plus Widget. Caranya pun sama dan silakan kalian explore sendiri website tersebut. Terima kasih sudah membaca artikel Cara Membuat Widget Google Plus di Blog.

Selamat menikmati dan semoga berhasil . . . Alhamdulillah ^^

Senin, 12 Maret 2012

transmisi mobil


Sistem transmisi, dalam otomotif, adalah sistem yang berfungsi untuk konversi torsi dan kecepatan (putaran) dari mesin menjadi torsi dan kecepatan yang berbeda-beda untuk diteruskan ke penggerak akhir. Konversi ini mengubah kecepatan putar yang tinggi menjadi lebih rendah tetapi lebih bertenaga, atau sebaliknya.
Contoh transmisi 5-kecepatan pada rpm mesin 4.400
Gir nomor Rasio gir RPM pada
poros keluar transmisi
1 3.769 1.167
2 2.049 2.147
3 1.457 3.020
4 1.000 4.400
5 0.838 5.251
Torsi tertinggi suatu mesin umumnya terjadi pada sekitar pertengahan dari batas putaran mesin yang diijinkan, sedangkan kendaraan memerlukan torsi tertinggi pada saat mulai bergerak. Selain itu, kendaraan yang berjalan pada jalan yang mendaki memerlukan torsi yang lebih tinggi dibandingkan mobil yang berjalan pada jalan yang mendatar. Kendaraan yang berjalan dengan kecepatan rendah memerlukan torsi yang lebih tinggi dibandingkan kecepatan tinggi. Dengan kondisi operasi yang berbeda-beda tersebut maka diperlukan sistem transmisi agar kebutuhan tenaga dapat dipenuhi oleh mesin.

Tipe

  1. Transmisi manual.
  2. Transmisi otomatis.
  3. Transmisi semi-otomatis

Komponen utama

  • Kopling (clutch) atau torque converter. Kopling dipakai untuk transmisi manual dan semi otomatis serta transmisi otomatis, torque converter dipakai pada transmisi otomatis.
  • Transmisi, dikenal juga dengan persneling.